Cara Melatih Jiwa Kepemimpinan, Penting Dimiliki Setiap Orang!

Jiwa kepemimpinan adalah skill yang perlu dibangun, dikembangkan, dan dimiliki oleh setiap manusia. Lalu bagaimana cara melatihnya? Simak penjelasannya disini

Apa itu jiwa kepemimpinan? Jiwa kepemimpinan adalah skill yang perlu dibangun, dikembangkan, dan dimiliki oleh setiap manusia. Di dalam dunia kerja, setiap karyawan perlu memiliki jiwa leadership supaya dapat kerja dengan baik. Khususnya pekerjaan yang membutuhkan kerja sama tim. 

Bukan hanya di dunia kerja saja, namun jiwa kepemimpinan dalam organisasi juga dibutuhkan. Biasanya organisasi tersebut ada pada saat kuliah. Jika jiwa leadership sudah dimiliki sebelum masuk dunia kerja, maka akan lebih mudah bagi fresh graduate untuk menyesuaikannya.

Contoh jiwa kepemimpinan yang bisa Anda temui di dunia kerja salah satunya adalah seorang project manager. Salah satu tugas project manager yakni membentuk komunikasi yang baik dengan timnya. Jika project manager tidak memiliki jiwa leadership, maka komunikasi yang terjalin diantara 1 tim akan berantakan.

Cara melatih jiwa kepemimpinan, Sumber: pemimpin.id

Bukan hanya project manager saja, namun juga ketua tim divisi juga perlu memiliki skill yang satu ini. Ketua tim berperan untuk membimbing timnya supaya bisa menyelesaikan tugas sesuai target yang direncanakan. Meskipun demikian, sebaiknya setiap orang melatih jiwa kepemimpinan sejak dini.

Hal ini dikarenakan jiwa leadership tidak hanya dibutuhkan untuk kerja saja, namun saat bersosialisasi pun membutuhkannya. Seseorang yang memiliki jiwa leadership akan lebih mudah berbaur dan berkomunikasi dengan banyak orang. Jadi memang pada dasarnya skill yang satu ini penting dimiliki oleh setiap manusia.

Ciri-Ciri Jiwa Kepemimpinan

Terdapat beberapa ciri-ciri tertentu yang mengindikasikan bahwa seseorang memiliki jiwa leadership di dalam dirinya. Apakah Anda juga salah satunya? Cek ciri-cirinya berikut ini.


1. Suka Berinisiatif

Ciri seseorang yang memiliki jiwa leadership adalah yang suka berinisiatif untuk menggagas sebuah ide. Biasanya orang tersebut juga akan mulai mengambil alih arahan dan membaginya ke anggota tim. Tanpa disadari anggota tim lainnya pun setuju dengan apa yang diarahkan orang tersebut. 


Pada saat itu seseorang yang berinisiatif untuk mengambil keputusan atau yang lainnya akan tampak lebih menonjol. Bisa dibilang orang tersebut bertindak seolah-olah ketua tim yang mampu mengatur timnya. Hal tersebut pun juga diikuti oleh anggota tim lain tanpa ada perlawanan dan sebagainya.


2. Mengambil Tanggung Jawab Lebih

Seseorang yang berani mengambil tanggung jawab lebih juga mencerminkan jiwa leadership. Orang tersebut tidak akan berani mengambil risiko untuk orang lain jika tidak memiliki jiwa leadership di dalam dirinya. Maka tidak heran jika seorang ketua atau pimpinan memiliki tanggung jawab yang lebih besar daripada yang lainnya.


3. Teguh Terhadap Pendirian

Tidak goyah terhadap keputusan yang diambilnya dan tetap teguh atas pendirian tersebut merupakan ciri seseorang memiliki jiwa leadership. Orang tersebut akan konsisten terhadap berbagai hal yang semestinya. Pasalnya ia merasa bahwa dirinya merupakan contoh bagi anggota tim lainnya. Sehingga harus mencontohkan hal-hal yang positif.

Teguh terhadap pendirian merupakan ciri dari jiwa kepemimpinan, Sumber: kompasiana.com


4. Berjiwa Besar

Ketika seseorang memiliki jiwa yang besar, maka akan mudah baginya untuk mengendalikan emosi. Seseorang yang memiliki jiwa leadership cenderung bisa mengontrol emosi dengan baik. Apalagi di hadapan para anggota tim lainnya. Bagi dirinya, emosi tidak akan menyelesaikan masalah dan akan memperkeruh keadaan.


5. Mementingkan Kepentingan Bersama

Seseorang yang memiliki jiwa leadership juga akan mementingkan kepentingan bersama terlebih dahulu daripada kepentingan pribadinya. Sikap seperti inilah yang tidak dimiliki setiap orang. Jadi ketika ada masalah yang ada di tim, seorang yang memiliki jiwa leadership akan berupaya menyelesaikan masalah tersebut terlebih dahulu.

Cara Melatih Jiwa Kepemimpinan

Terdapat beberapa cara yang bisa membantu melatih jiwa kepemimpinan untuk diri seseorang. Apabila Anda ingin menumbuhkan jiwa leadership di dalam diri, maka perlu melakukan beberapa cara di bawah ini. Berikut cara-cara yang digunakan untuk melatih jiwa leadership.


1. Menumbuhkan Rasa Percaya Diri

Untuk melatih gaya jiwa kepemimpinan yang baik dibutuhkan rasa percaya diri. Ketika seseorang memiliki rasa percaya diri, maka ia bisa berekspresi secara bebas. Tidak ada rasa insecure yang menghambatnya untuk terus maju. Saat rasa percaya diri ini tumbuh, maka Anda bisa melakukan berbagai hal tanpa rasa takut.


Terkadang ada juga orang pemalu yang hanya mengemukakan pendapat saja tidak berani. Hal tersebut terjadi karena dirinya tidak memiliki rasa percaya diri. Jadi jika ingin memiliki jiwa leadership, Anda perlu menumbuhkan rasa percaya diri.

Belajar menumbuhkan rasa percaya diri, Sumber: lifestyle.kompas.com

2. Bersikap Tegas

Bersikap tegas akan sesuatu hal bukan berarti Anda tidak menghargainya. Namun tindakan tegas tersebut sangat dibutuhkan seorang pemimpin untuk membimbing timnya. Jika pemimpin tidak memiliki sikap tegas, maka anggota timnya pun juga akan kehilangan arah. Oleh sebab itu penting sekali memiliki sikap tegas untuk melatih jiwa leadership.

Bersikap tegas, Sumber: glints.com

3. Berani Bertanggung Jawab

Berani menanggung konsekuensi merupakan sikap seorang pemimpin. Seorang pemimpin akan berani bertanggung jawab dengan apa yang terjadi. Bukan hanya pada tugasnya saja, melainkan pada anggota tim lainnya. Oleh sebab itu mulai berani bertanggung jawab terhadap sesuatu hal bisa digunakan sebagai cara untuk melatih jiwa kepemimpinan.

Berani bertanggung jawab, Sumber: kompasiana.com

4. Belajar Mengendalikan Diri

Untuk melatih jiwa leadership, penting sekali bagi seseorang untuk belajar mengendalikan diri. Seorang pemimpin harus bisa mengontrol emosi yang ada di dalam diri. Apalagi jika itu berhubungan dengan masalah pribadi. Pemimpin yang baik harus bisa membedakan masalah pribadi dengan masalah pekerjaan.


Sehingga penting sekali bagi seseorang untuk belajar mengendalikan diri. Apabila terjadi masalah pada tim, seorang pemimpin juga harus bisa mengontrol emosinya. Masalah akan cepat terselesaikan jika tidak dibarengi dengan emosi. Apabila masih kalut dengan emosi, masalah yang ada tidak akan selesai dan semakin parah.

Belajar mengendalikan diri, Sumber: dictio.id

5. Menumbuhkan Sikap Saling Menghargai

Seorang pemimpin harus bisa saling menghargai dengan anggota tim lainnya. apalagi jika hal tersebut berhubungan dengan perbedaan pendapat. Seorang yang memiliki jiwa leadership tidak akan menganggap dirinya yang paling hebat. Oleh sebab itu ia akan saling menghargai satu sama lain.

Menumbuhkan sikap saling menghargai, Sumber: kumparan.com

Itulah tadi beberapa cara yang bisa digunakan untuk melatih jiwa kepemimpinan. Apabila Anda seorang karyawan yang suka lupa meletakkan ID Card dimana, maka Anda perlu menggunakan tali lanyard. Anda bisa menghubungi kami untuk memesan tali ID card custom. Jagoan Lanyard siap membantu menyiapkan kebutuhan Anda tersebut.

Administrator
  21 Jun 2022