Kartu identitas tidak hanya dimiliki oleh para karyawan atau pegawai di perusahaan saja. Akan tetapi, kartu identitas juga dimiliki oleh setiap pelajar di jenjang sekolah yang sering dikenal dengan nama kartu pelajar atau kartu siswa.
Sejatinya kartu siswa sama saja dengan ID Card, karena sama-sama berfungsi sebagai tanda pengenal. ID Card merupakan sebuah kebutuhan kantor untuk para karyawan, begitupun dengan kartu siswa merupakan kebutuhan sekolah untuk para siswa.
Kartu pelajar atau kartu siswa merupakan identitas siswa yang wajib dibagikan kepada mereka ketika berstatus sebagai siswa di sekolah tempat mereka menimba ilmu. Karena kartu identitas ini sebagai pertanda bahwa seseorang memang benar-benar terdaftar sebagai siswa sekolah tersebut.
Pada kartu siswa SMA, SMP, dan juga kartu siswa SD biasanya termuat nama lengkap siswa, nomor induk siswa, tempat tanggal lahir, agama, jenis kelamin, alamat, dan juga foto siswa. Informasi yang termuat pada kartu siswa sendiri memang hampir sama dengan KTP karena kartu siswa merupakan identitas pengganti KTP untuk anak sekolah.
Kartu siswa, Sumber: pinasthikaartista.wordpress.com
Kartu pelajar dibuat bukan hanya sebagai tanda bahwa siswa tersebut merupakan siswa yang masih aktif di sebuah sekolah. Namun lebih dari itu, kartu pelajar memiliki berbagai fungsi yang sangat penting bagi siswa yang masih sekolah.
Maka dari itu, Anda harus menjaga kartu pelajar dengan sebaik mungkin agar tidak hilang dan rusak. Di bawah ini adalah beberapa fungsi kartu pelajar atau kartu siswa, yakni sebagai berikut:
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa kartu siswa merupakan identitas atau tanda pengenal yang digunakan sebagai pengganti KTP. Secara umum, KTP hanya dimiliki oleh mereka yang sudah berumur 17 tahun lebih. Bagi siswa yang masih duduk di bangku sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan menengah atas tentunya belum memiliki KTP.
Oleh sebab itu, kartu siswa yang diberikan dari sekolah ini berfungsi sebagai pengganti KTP dan tanda pengenal. Selain itu, informasi yang termuat dalam kartu siswa juga tidak jauh beda dengan informasi yang termuat dalam KTP.
Bagi sebagian besar sekolah, penggunaan kartu pelajar tidak hanya berfungsi sebagai tanda pengenal saja. Namun, kartu siswa ini juga digunakan untuk meminjam buku di sekolah. Saat meminjam buku di sekolah, kartu pelajar akan diminta sebagai jaminan. Ketika siswa mengembalikan buku, maka kartu pelajar tersebut juga akan dikembalikan ke pemiliknya.
Ada juga kartu siswa yang didesain dengan barcode. Jadi ketika siswa akan meminjam buku, kartu siswa akan discan dan nama peminjam buku akan langsung terinput di komputer petugas perpustakaan.
Fungsi kartu siswa, Sumber: printcornerpekanbaru.com
Di era yang serba modern ini, banyak inovasi-inovasi di bidang digital dan teknologi yang tentu sangat memudahkan dalam berbagai kegiatan. Salah satunya yaitu ketika siswa akan melakukan presensi saat di sekolah. Melakukan presensi secara manual tentunya sudah ketinggalan zaman dan cukup rumit karena guru harus memanggil siswa satu persatu.
Saat ini sudah tersedia mesin presensi yang praktis dan bisa diandalkan, sebut saja seperti presensi melalui wajah, fingerprint, maupun barcode pada kartu siswa. Saat ini ada beberapa instansi pendidikan yang memanfaatkan kartu siswa tersebut untuk presensi menggunakan barcode. Cara presensi seperti ini dianggap lebih praktis jika dibandingkan dengan cara manual.
Fungsi terakhir dari adanya kartu siswa adalah sebagai kartu akses untuk masuk ke lingkungan sekolah. Apabila di sebuah perusahaan menggunakan kartu akses masuk perusahaan, maka sebuah sekolah juga bisa menggunakan kartu siswa ini sebagai akses masuk ke lingkungan sekolah.
Penggunaan kartu siswa sebagai akses untuk masuk ke lingkungan sekolah merupakan langkah bijak untuk menjaga dan memperketat keamanan di lingkungan sekolah. Karena bisa saja orang lain yang bukan merupakan warga sekolah masuk ke dalam sekolah untuk melakukan hal-hal yang tidak diinginkan.
Semua siswa yang akan masuk ke lingkungan sekolah harus menunjukkan kartu tersebut untuk bisa masuk ke lingkungan sekolah. Dengan kartu siswa ini, dapat meminimalisir kejahatan yang bisa saja terjadi di lingkungan sekolah.
Seiring dengan perkembangan zaman, saat ini desain kartu pelajar semakin beragam dan tentunya semakin modern. Tentunya desain tersebut bisa disesuaikan dengan kebutuhan sekolah. Dibawah ini adalah beberapa contoh kartu siswa yang bisa dijadikan inspirasi, yakni sebagai berikut:
Contoh kartu siswa yang pertama adalah kartu siswa dengan desain sederhana. Secara umum, satu sekolah dengan sekolah lainnya selalu mempunyai desain kartu pelajar yang sama, yang membedakan hanyalah warna dasar yang diaplikasikan.
Sama halnya dengan desain kartu pelajar dibawah ini, meskipun memiliki desain yang sederhana kartu pelajar dengan warna dasar hijau dan putih ini memiliki daya tarik tersendiri karena perpaduan warna yang digunakan. Anda juga bisa memadu-padankan warna lain yang identik dengan sekolah Anda kedalam desain kartu pelajar ini.
Contoh desain kartu siswa, Sumber: iqilocreative.com
Apabila kartu pelajar dengan desain sederhana dianggap sudah terlalu biasa, maka Anda bisa membuat kartu pelajar dengan tambahan barcode. Desain kartu siswa ini bisa dijadikan pilihan untuk membuat kartu siswa dengan desain yang lebih modern dan fungsional.
Barcode yang terdapat pada kartu siswa bisa digunakan sebagai alat untuk meminjam buku di perpustakaan. Jadi petugas perpustakaan siswa hanya perlu scan barcode yang ada di kartu siswa tersebut. Sangat fungsional dan praktis, bukan?