Bagi fresh graduate, wawancara kerja mungkin sedikit menakutkan karena disinilah titik penentuan Anda akan diterima kerja atau tidak. Seperti yang Anda tahu, wawancara kerja adalah gerbang menuju ke dunia profesionalisme. Untuk itu, harus dipersiapkan sebaik-baiknya, termasuk dengan mencari tahu tips wawancara kerja yang baik.

Pada momen yang krusial ini, Anda harus mampu menunjukkan potensi diri agar bisa memikat orang yang mewawancarai Anda. Supaya persiapan lebih maksimal, maka kami akan membantu dengan panduan lengkap dan tips lancar menghadapi wawancara kerja untuk pemula atau fresh graduate. Mari simak informasi selengkapnya di bawah ini!

1. Memahami Detail Perusahaan dan Lowongan yang akan Anda Isi

Penting sekali bagi Anda untuk memahami dengan seksama deskripsi lowongan maupun profil dari perusahaan perekrut. Anda bisa mempelajari visi dan misinya. Dengan melakukan riset terlebih dahulu, maka Anda akan mampu mencocokkan kualifikasi diri dengan kebutuhan dari perusahaan. Anda juga perlu mencari jawaban yang paling relevan dan menarik.

2. Latihan Menjawab Pertanyaan

Setelah Anda melakukan riset, tak kalah pentingnya Anda juga perlu mencari apa saja pertanyaan wawancara kerja. Anda bisa meminta bantuan teman untuk melakukan simulasi wawancara. Teman Anda bisa bertindak seolah pewawancara dan menanyakan hal-hal yang umum. Berlatihlah seolah Anda benar-benar ada di situasi tersebut.

3. Mempersiapkan Pertanyaan bagi Pewawancara

Pewawancara akan sangat senang dengan calon pegawai yang antusias dan memiliki rasa ingin tahu. Untuk itu, Anda bisa mempersiapkan beberapa pertanyaan yang menunjukkan keseriusan dalam memasuki dunia kerja.

4. Mempersiapkan Pakaian yang Sesuai

Tak bisa dipungkiri jika mengenakan pakaian yang rapi dan nyaman bisa meningkatkan percaya diri. Maka dari itu, Anda pastikan baju yang akan dikenakan sudah bersih, disetrika, serta tampak rapi. Penampilan yang baik juga bisa mencerminkan rasa hormat Anda pada perusahaan.

1. Datang ke Kantor on Time

Anda harus mempersiapkan diri dengan baik serta bangun lebih awal agar bisa datang ke lokasi wawancara secara on time. Tepat waktu menunjukkan profesionalitas.

Selain itu, datang lebih awal bisa membuat Anda tidak terburu-buru dan bisa menenangkan diri sebelum tiba giliran wawancara. Jangan lupa untuk mematikan ponsel terlebih dahulu sebelum Anda masuk ke dalam ruangan.

2. Ramah Tapi Tetap Percaya Diri

Ketika masuk ke ruangan, Anda bisa menyapa pewawancara atau menjabat tangannya terlebih dahulu. Jangan lupa untuk selalu tersenyum untuk menebarkan aura positif. Pastikan juga Anda menunjukkan sikap antusias, sopan, tetapi tetap percaya diri. Sebaiknya Anda hindari bahasa tubuh negatif seperti membungkuk ataupun gelisah.

3. Mendengarkan Pertanyaan dengan Baik

Sebelum menjawab pertanyaan, pastikan Anda memahami apa yang ditanyakan terlebih dahulu. Apabila ragu terhadap maksud pewawancara, Anda bisa meminta pewawancara untuk mengulangi pertanyaannya. Setelah yakin, baru Anda jawab dengan rasa percaya diri.

4. Jawablah Pertanyaan dengan Jelas

Pastikan Anda mengatur jawaban secara jelas tetapi singkat. Pastikan juga kata-kata tersusun secara terstruktur sehingga bisa dipahami oleh pewawancara. Jangan berbelit-belit dan fokuslah pada poin yang penting.

Anda bisa menambahkan contoh konkret dan data untuk mendukung jawaban. Tak kalah penting untuk menggunakan bahasa yang sopan dan profesional. Saat mendengarkan pertanyaan dan menjawab pertanyaan, Anda sebaiknya selalu menjaga kontak mata dengan pewawancara.

Anda juga bisa menjawab berdasarkan jawaban yang sudah dipersiapkan sebelumnya. Tambahkan pertanyaan-pertanyaan yang sudah disiapkan untuk menunjukkan antusiasme

5. Menutup Wawancara dengan Elegan

Setelah wawancara berakhir, Anda sebaiknya tidak langsung pergi begitu saja, tetapi ada baiknya menutup wawancara tersebut dengan kesan yang baik. Jangan lupa mengucapkan terima kasih, ulangi minat pada posisi di perusahaan, serta tanyakan proses selanjutnya yang harus dilakukan.

1. Mengirim Ucapan Terima Kasih

Dalam waktu 24 jam usai melakukan wawancara, Anda sebaiknya mengirim ucapan terima kasih pada pewawancara. Anda juga bisa mengulangi minat Anda pada posisi tertentu di perusahaan tersebut.

2. Mengevaluasi Penampilan Selama Wawancara

Anda juga perlu merefleksikan penampilan selama wawancara. Pikirkan apa saja yang berjalan dengan baik serta hal-hal yang bisa ditingkatkan lagi di masa depan. Setidaknya, jika Anda tidak berhasil pada wawancara kali ini, Anda bisa memperoleh pelajaran yang berharga.

Untuk memasuki dunia kerja, wawancara adalah momen yang paling penting. Jika Anda berhasil melewati proses tersebut, maka Anda bisa menjadi pekerja yang profesional. Untuk itu, fokus pada tujuan dan berusaha untuk menunjukkan potensi terbaik pada diri Anda.

Nah, jika Anda sudah lolos pada tahap ini, maka pastikan untuk tampil lebih profesional saat bekerja dengan menggunakan lanyard yang elegan dan kokoh. Silahkan cetak lanyard di Jagoan Lanyard ID yang desainnya dapat Anda buat sendiri (custom). 

Tak perlu memesan dalam jumlah yang besar, Anda pun bisa memulainya dengan lanyard yang dikenakan sendiri karena bisa memesan satuan.

Kualitas lanyard yang dicetak juga sangat tinggi sehingga awet digunakan selama bertahun-tahun. Prosesnya juga cepat, sehingga Anda tidak perlu terlalu lama menunggu. Silakan pesan lanyard berkualitas langsung ke kantor Jagoan Lanyard ID atau bisa order online melalui ikon WhatsApp di pojok kanan bawah laman ini!